Walaupun pada kenyataannya hubungan kekeluargaan tetap harmonis. Namun pada hakikatnya pasangan suami istri terlebih pengantin baru seperti kakak saya ini, sangat diperlukan sebuah batasan privasi yang hanya diketahui dalam rumah tangga mereka. Selama ini percekcokan yang sering terjadi antara mama dan kakak ipar saya ini karena mama agak sedikit terlalu ikut campur dalam urusan rumah tangga mereka. Sehingga privasi rumah tangga mereka mendapat banyak pengaruh yang mungkin dapat sedikit menggoyah keutuhan rumah tangga mereka.

Saya pun langsung to do point mencari mengenai informasi lebih lengkap mengenai KPR BRI Syariah ke Bank cabang terdekat keesokan harinya. Sekilas tidak ada perbedaan mencolok dalam hal administrasi persyaratan yang harus dipenuhi sama seperti bank-bank pada umumnya. Poin poin yang saya dapatkan dari informasi yang saya dapatkan bahwa dengan uang muka yang ringan,jangka waktu maksimal 15 tahun dengan angsuran pembayaran Rp 9.000,-/kelipatan Rp 1.000.000,- harga rumah. Selain itu cicilan pun tetap sesuai kesepakatan awal dan tidak ada kata penalti denda bila telat membayar angsuran. Hal ini yang menjadi pembeda dengan KPR konvensional. yang margin keuntungannya menggunakan sistem bunga yang memungkinkan berubah-ubah tiap tahun mengikuti fluktuasi bunga di pasar. Selain itu dengan konsep “Muharabah” pada bank syariah,akan meringankan calon pembeli dalam menentukan kesepakatan margin keuntungan bank dari hasil jual beli rumah dari developer. Poin ini merupakan sebuah nilai tambah terutama buat kakak saya yang terkadang mempunyai kebutuhan diluar kebutuhan bulanan lainnya. Belum lagi gaji seorang PNS yang hanya akan naik bila golongan pangkatnya naik dalam jangka 4 tahun sekali dan akan cukup mengganggu “urusan dapur” bila fluktuasi bunga naik turun. Kecuali ada kebijakan dari pemerintah pusat untuk menaikan gaji.
Sesampainya dirumah, saya pun langsung menjelaskan informasi yang saya dapatkan tadi pada kakak ipar saya. Nampaknya beliau begitu interested. Dan benar saja, seminggu kemudian kakak saya pun mengajukan KPR BRI Syariah untuk membeli sebuah rumah. Proses administrasi pun terbilang cepat. Dan hingga saat ini mereka telah menempati sebuah rumah yang sederhana namun elegan dan nyaman yang sangat cocok untuk keluarga kecil seperti mereka. Ternyata, untuk memiliki sebuah rumah tidak sesulit yang dibayangkan kakak ipar saya. Selamat menjalani hidup baru di rumah baru ya kakak. Semoga menjadi keluarga yang sakinah mawaddah, dan warrohmah, aamiin Ya Allah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar